Fungsikapseti adalah untuk mengukur temperatur ketika burung tersebut menggali lubang untuk peletakan telur. Burung maleo tidak mengerami telurnya layaknya burung lain. Telurnya diperam di dalam pasir serta diinkubasi oleh sinar matahari dan panas vulkanik bawah tanah. Pasangan burung maleo mampu menentukan suhu yang cocok untuk meletakkan Spesiesburung putih dapat menghasilkan telur dengan cangkang putih. Burung-burung semacam itu sangat umum di peternakan unggas besar, dan di toko, telur dengan warna kulit putih dalam jumlah yang berlaku. Daging yang mengandung telur, yang tersebar luas di antara populasi ras, membawa telur coklat, oleh karena itu mitos bahwa telur ini alami. Heatstress. Ketika suhu lingkungan menjadi panas, konsumsi ransum menurun dan kecukupan energi menjadi faktor pembatas utama bagi ayam petelur. Ketidakcukupan konsumsi ransum menyebabkan asupan asam amino, kalsium, fosfor, vitamin D dan nutrien-nutrien lainnya berkurang sehingga menyebabkan produksi telur terhambat dan mempengaruhi kualitas Vay Nhanh Fast Money. Jakarta - Bentuk dan ukuran telur burung beragam. Setiap spesies memiliki bentuk sendiri. Bentuk telur burung punggok cokelat, misalnya, menyerupai bundaran sempurna. Adapun burung kecil sandpiper menghasilkan telur berbentuk mirip tetesan air jadi pertanyaan, mengapa bisa berbeda-beda? Tim peneliti internasional, dipimpin oleh ilmuwan di Harvard University dan Princeton, Inggris, menggelar riset bersama peneliti dari Israel dan Singapura memakai pendekatan kuantitatif untuk menjawab pertanyaan mereka menemukan bahwa bentuk telur berkorelasi dengan kemampuan terbang burung-burung tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa adaptasi untuk terbang mungkin menjadi pendorong terkuat bagi variasi bentuk telur burung."Kemampuan terbang mempengaruhi bentuk telur," kata Mary Caswell Stoddard, peneliti biologi evolusi dan ekologi dari Universitas Princeton, yang memimpin penelitian ini. Temuan tersebut dipublikasikan dalam jurnal Science, awal Juni Ini bukanlah riset sembarangan. Dengan memakai metode dan ide dari matematika, fisika, serta biologi, mereka menggolongkan bentuk telur dari spesies burung. Para peneliti memulai dengan merencanakan bentuk telur, yang asimetris dan elips dari kutub utara hingga kutub selatan, dari sedikitnya 50 ribu ini mewakili 14 persen spesies dari 35 ordo, termasuk dua ordo yang sudah punah. Dengan kerangka kerja evolusi, mereka mengembangkan satu model matematika yang menjelaskan bagaimana membran telur menentukan bentuk tim Stoddard tentang berbagai bentuk telur semata untuk menjaga tubuh tetap licin dan ramping untuk terbang. Hasilnya, burung-burung tampaknya membuat telur lebih asimetris atau lonjong. Dengan bentuk telur seperti ini, burung dapat memaksimalkan volume telur tanpa meningkatkan lebar telur oleh hewan bertelur, yang dilengkapi membran atau selaput dan cangkang, adalah kunci vertebrata meninggalkan laut serta menduduki daratan dan udara. Tapi bagaimana telur burung mengalami evolusi menjadi begitu banyak bentuk dan ukuran merupakan sebuah misteri lama yang belum terpecahkan. Hal ini juga menjawab bagaimana burung peneliti biologi evolusi dan organisme serta fisika dari Universitas Harvard, yang terlibat dalam riset ini, mengatakan sebenarnya mereka mengajukan tiga pertanyaan penting untuk memahami bentuk bagaimana menguantifikasi bentuk telur dan menyediakan satu basis untuk perbandingan bentuk telur semua spesies? Lalu, mekanisme biofisika apa yang menentukan bentuk, dan apa implikasinya pada evolusi serta kondisi ekologi?Dari riset puluhan ribu bentuk telur itu, mereka berkesimpulan bahwa bentuk telur berubah secara perlahan pada semua spesies. Perubahan itu lebih ditentukan oleh sifat membran daripada telur puyuh korelasi kuat yang menghubungkan bentuk telur elips dan asimetrisnya dengan kemampuan terbang yang kuat. "Temuan terakhir ini sungguh mengejutkan," kata Mahadevan, yang juga aktif di Wyss Institute of Bioinspired Engineering di menemukan bahwa bentuk telur pada masa lalu adalah satu rangkaian kesatuan, dengan banyak spesies tumpang-tindih. Bentuknya membentang dari telur bola yang hampir sempurna sampai telur berbentuk sudah lama tahu bahwa membran telur berperan penting dalam bentuk telur. Bagaimanapun, jika sebuah cangkang atau kulit telur dilarutkan ke dalam asam ringan, seperti cuka, telur sebetulnya mempertahankan bentuk. Tapi bagaimana sifat membran berkontribusi pada bentuk?"Pikirkan sebuah balon," kata Mahadevan. Bila sebuah balon tebalnya sama merata dan terbuat dari satu material, benda ini akan berbentuk bola ketika dipompa. Tapi, jika balon itu tidak sama tebalnya, seluruh ragam bentuk dapat oleh observasi yang menunjukkan variasi ketebalan membran telur dari seluruh dunia, tim Mahadevan membuat sebuah model matematika yang mempertimbangkan telur itu menjadi sebuah cangkang elastis tertekan yang tumbuh. "Kami dapat menangkap seluruh jajaran bentuk telur yang diobservasi di alam," kata bentuk ini berasal dari variasi tingkat ketebalan membran dan sifat material, juga rasio dari perbedaan tekanan pada elastisitas membran. Jadi bentuk telur dan sifat membran terkait dengan spesies burung, termasuk tipe sarang dan lokasi, ukuran cengkeraman, kalsium dalam makanan, dan kemampuan ATMAKUSUMA SCIEENCE DAILY SEAS HARVARD Arkeo news Cangkang telur kuno di Northern Cape menyembunyikan tahun sejarah. cangkang telur asal zaman purba telah mengungkapkan informasi baru. Ya, temuan ini merupakan cangkang telur burung unta. Philip Kiberd dan Alex Pryor dari University of Exeter menyelidiki isotop dan asam amino dalam potongan cangkang telur burung unta yang ditemukan dari situs Zaman Batu awal pertengahan di Peternakan Bundu terletak di wilayah Karoo atas Provinsi Northern Cape, Afrika Selatan. Penelitian kulit telur burung unta tua tersebut memberikan informasi penting tentang perubahan iklim ekstrem yang dihadapi nenek moyang manusia. Setelah dilakukan penelitian, menunjukkan bahwa iklim di Afrika Selatan saat ini kering dan jarang penduduknya. Dahulu, berkisar pada evolusi manusia antara dan tahun yang lalu, Afrika Selatan merupakan lahan basah dan padang rumput. Peternakan Bundu, terletak 50 kilometer barat Prieska di Karoo Atas, adalah salah satu dari sedikit situs arkeologi Afrika selatan yang terkait dengan kemunculan pertama populasi yang membawa penanda genetik Homo sapiens. PROMOTED CONTENT Video Pilihan 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID Ew7I8XcbUlc6kpgR68j4H0NmEwXMZ75KXH3uzdZBG2ZupK3Zu-Q9Zw==

telur burung dibungkus oleh cangkang ketika